Riawayat Kabsyah al-Anmary berkata: "Saya mendengar Rasulullah saw bersabda: "Ada tiga hal di mana aku bersumpah di dalamnya; pertama, harta seorang hamba tidak akan pernah berkurang lantaran gemar bersedekah. Kedua, tidak ada seorang hamba pun yang sabar ketika dianiaya oleh orang lain, melainkan Allah akan menambahkan kemuliaan kepadanya. Ketiga, tidak ada seorang hamba pun yang membuat kericuhan dan onar, melainkan Allah akan membukakan pintu kefakiran kepadanya" (HR. Ahmad).
MasyaAllah dari hadist di atas menunjukkan bahwa betapa penting dan mulianya bersedekah. Orang bijak berkata " Barang siapa takut kepada kemiskinan, maka tidak akan pernah merasa kaya "
Memang kalau ditinjau dari segi rumus matematika dengan mukjizat dari bersedekah tidak akan pernah ketemu. Kalau rumus matematika, bilangan 10 - (dikurang) 5, tentu saja jawabannya adalah 5. Tapi lain halnya dengan rumus bersedekah. Karena rumus bersedekah adalah berbeda, jika 10 - (dikurang) 5, jawabannya bisa 50atau lebih. Di kurang dalam rumus bersedekah berarti menambah. Mengapa bisa demikian ? karena janji Allah " Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya".
Mungkin bagi orang yang belum pernah merasakan mukjizat bersedekah tidak akan percaya hal di atas.
Untuk itu marilah kita mencoba dari gambaran yang paling sederhana. Gambaran ini saya ibaratkan kita sebagai seorang petani. Kita mempunyai sekarung gabah (biji padi yang belum diselep menjadi beras), kalau gabah tersebut kita jadikan beras kemudian kita konsumsi (makan) maka gabah tersebut lama kelamaan akan habis. Tetapi jika gabah tersebut kita sisihkan sebagian untuk benih lalu kita tabur, maka yang sebagian kecil ini akan berkembang menjadi banyak.
Dari gambaran tersebut, semoga dapat menjadi acuan untuk kita agar tidak lagi ragu bersedekah. Karena bersedekah bisa menjadikan obat dari penyakit, solusi bagi masalah. Hal ini sudah banyak kesaksian dari ganjaran (pahala) bagi orang-orang yang gemar bersedekah. Insyaallah pada artikel saya lain waktu akan saya muat tentang kesaksian para sahabat yang pernah merasakan keajaiban dari BERSEDEKAH.
MasyaAllah dari hadist di atas menunjukkan bahwa betapa penting dan mulianya bersedekah. Orang bijak berkata " Barang siapa takut kepada kemiskinan, maka tidak akan pernah merasa kaya "
Memang kalau ditinjau dari segi rumus matematika dengan mukjizat dari bersedekah tidak akan pernah ketemu. Kalau rumus matematika, bilangan 10 - (dikurang) 5, tentu saja jawabannya adalah 5. Tapi lain halnya dengan rumus bersedekah. Karena rumus bersedekah adalah berbeda, jika 10 - (dikurang) 5, jawabannya bisa 50atau lebih. Di kurang dalam rumus bersedekah berarti menambah. Mengapa bisa demikian ? karena janji Allah " Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya".
Mungkin bagi orang yang belum pernah merasakan mukjizat bersedekah tidak akan percaya hal di atas.
Untuk itu marilah kita mencoba dari gambaran yang paling sederhana. Gambaran ini saya ibaratkan kita sebagai seorang petani. Kita mempunyai sekarung gabah (biji padi yang belum diselep menjadi beras), kalau gabah tersebut kita jadikan beras kemudian kita konsumsi (makan) maka gabah tersebut lama kelamaan akan habis. Tetapi jika gabah tersebut kita sisihkan sebagian untuk benih lalu kita tabur, maka yang sebagian kecil ini akan berkembang menjadi banyak.
Dari gambaran tersebut, semoga dapat menjadi acuan untuk kita agar tidak lagi ragu bersedekah. Karena bersedekah bisa menjadikan obat dari penyakit, solusi bagi masalah. Hal ini sudah banyak kesaksian dari ganjaran (pahala) bagi orang-orang yang gemar bersedekah. Insyaallah pada artikel saya lain waktu akan saya muat tentang kesaksian para sahabat yang pernah merasakan keajaiban dari BERSEDEKAH.
2 komentar:
Sedekah memang dahsat's banget, Please artikel sedekah yang lain untuk inspirasi hidup. Thank's
SEMAKIN KITA MEMENUHI KEBUTUHAN ORANG LAIN MAKA ALLAH AKAN MEMENUHI KEBUTUHAN HDP KITA....APA YG KAU TABUR ITULAH YG AKAN KAU TUAI
Posting Komentar